Naruto VS Sasuke,who is the strongest?

File System Windows

Posted by : Unknown
 
Saat kita ingin mem-partisi harddisk, pastinya kita disuruh memilih jenis dari File System untuk partisi tersebut file system.
File System adalah struktur logika yang digunakan untuk mengendalikan akses terhadap data yang ada pada harddisk.

Masih belum ngerti?
Gini, ibarat File System ini adalah jenis ruangan pada rumah. Misal kamar mandi, gudang, dan lain-lain. Nah, tiap-tiap ruangan itu kan berbeda jenis dan fungsinya. Tiap ruangan tersebut memiliki strukturnya masing-masing. Sama halnya juga dengan File System yang memiliki algoritma atau logika tesendiri untuk menyimpan berbagai data-data pada sebuah partisi.
Dalam File System, terdapat berbagai jenis-jenisnya dan penggunaan algoritma yang berbeda. Semakin baru jenis dari sebuah File System, maka semakin bagus pula kualitas dari File System tersebut.
Misalnya FAT (File Allocation Table). Jenis partisi terdahulu pada Windows yang kemudian diperbaharui dengan adanya FAT-16, FAT -32, dan yang terakhir adalah jenis NTFS (New Technology File System).
Pada Linux, terdapat jenis File System EXT 2 (Extended 2), Swap (Virtual Memory), dan lain-lain. File System terbaru pada Linux adalah EXT 4 yang tentunya lebih baik dari versi-versi EXT yang lainnya.
Menurut saya, File System pada Linux itu lebih powerfull ketimbang File System pada Windows. Karena struktur logika yang digunakan pada Windows seperti FAT dan NTFS memiliki kekurangan seperti mudah diserang oleh para Cracker, mudah terinfeksi virus, harus di defrag beberapa waktu, dan lain-lain.
Pada Linux juga memiliki kekurangan. Tapi kekurangan tersebut tidak berarti. Seperti pengaturan partisi dan pengelolaannya yang kurang user-friendly bagi anda yang tidak terbiasa. Kelebihan File System di Linux sepertinya melebihi File System di Windows. Seperti keamanan yang lebih bagus dan susah untuk terinfeksi virus.








1. FAT 16
          FAT16 dikenalkan oleh MS-DOS tahun 1981 (udah lama banget). Awalnya, Sistim ini didesign untuk mengatur file di floopy drive dan mengalami beberapa kali perubahan sehingga digunakan untuk mengatur file di harddisk. Keuntungan FAT16 adalah file system ini kompatibel hampir di semua Operating System baik itu WIndows 95/98/me, OS/2 , Linux dan bahkan Unix. Namun dibalik itu masalah paling besar dari FAT16 adalah mempunyai kapasitas tetap jumlah cluster dalam partisi , jadi semakin besar harddisk maka ukuran cluster akan semakin besar, artinya file sekecil apapun tetap akan memakan 32Kb dari harddisk. Hal jelek lain adalah FAT16 tidak mendukung kompresi , enkripsi dan kontrol akses dalam partisi.

2. FAT 32
        FAT32 mulai di kenal pada sistim Windows 95 SP2, dan merupakan pengembangan lebih dari FAT16. FAT32 menawarkan kemampuan menampung jumlat cluster yang lebih besar dalam partisi. Selain itu juga mengembangkan kemampuan harddisk menjadi lebih baik dibanding FAT16. Namun FAT32 memiliki kelemahan yang tidak di miliki FAT16 yaitu terbatasnya Operating System yang bisa mengenal FAT32. Tidak seperti FAT16 yang bisa di kenal oleh hampir semua Operating System, namun itu bukan masalah apabila anda menjalankan FAT32 di Windows Xp karena Windows Xp tidak peduli file sistim apa yang di gunakan pada partisi.
KELEBIHAN FAT32 Filesistem FAT32 sudah cukup dikenal bagi pengguna windows, khususnya windows ME kebawah. Filesistem ini bekerja dengan menempatkan file dalam tabel-tabel yang telah terindeks dan orang bule bilang File Allocation Table (FAT). File sistem ini pun memiliki berbagai versi yaitu FAT, FAT16, FAT32 dan FAT64 (exFAT). FAT64 atau yang sering disebut extended FAT (exFAT) adalah versi terbaru dari pengembangan filesistem FAT. Filesistem exFAT ini muncul di service pack pertama windows vista. Back to topic, filesistem FAT32 memiliki kelebihan yaitu performa yang cukup baik untuk menghandle kapasitas hardisk yang tidak terlalu besar. Konon, untuk partisi hardisk yang kecil, performa FAT32 lebih baik ketimbang NTFS, benarkah? Entahlah, saya tidak berani memastikan tanpa dilakukanya pengujian atau benchmarking. Kelebihan lain yang saya ketahui dari hasil pencarian adalah kompatibilitas terhadap data dan software lawas. Ya jelas saja, hampir semua sistem operasi (microsoft maupun non-microsoft) mampu melakukan read-write terhadap partisi FAT32. FAT32 merupakan filesistem ideal untuk sistem operasi windows 9x dan windows ME.

3. NTFS
      NTFS di kenalkan pertama pada Windows NT dan merupakan file system yang benar benar berbeda di banding teknologi FAT. NTFS menawarkan security yang jauh lebih baik , kompresi file , cluster dan bahkan support enkripsi data. NTFS merupakan file system standar untuk Windows Xp dan apabila anda melakukan upgrade Windows biasa anda akan di tanyakan apakah ingin mengupgrade ke NTFS atau tetap menggunakan FAT. Namun jika anda sudah melakukan upgrade pada Windows Xp dan tidak melakukan perubahan NTFS itu bukan masalah karena anda bisa mengkonversinya ke NTFS kapanpun. Namun ingat bahwa apabila anda sudah menggunakan NTFS akan muncul masalah jika ingin downgrade ke FAT tanpa kehilangan data.
KELEBIHAN.NTFS
NTFS (New Technology File System) adalah file sistem default untuk windows NT. File sistem ini memiliki sejumlah kelebihan dalam menangani partisi dengan kapasitas besar. NTFS ini juga memperhatikan soal keamanan karena dilengkapi dengan fitur enkripsi data. Selain itu, NTFS memiliki fitur disk compression untuk menghemat space hardisk. Ada yang berpendapat, jika fitur disk compression diaktifkan, maka performa akan menurun. NTFS merupakan journaling file sistem, yaitu mencatat informasi mengena file yang ada, jika sewaktu-waktu file rusak/hilang, akan lebih mudah untuk perbaikanya. Kelebihan lain dari NTFS adalah kecepatan random access terhadap file yang terdapat di dalamnya, karena NTFS memiliki fitur indexing yang baik, hal ini menguntungkan jika pengguna sering melakukan searching file dibanding FAT32. File sistem ini ideal untuk sistem operasi windows yang berbasis NT (windows 2000 keatas). Konon, sistem operasi yang berbasis windows NT akan berjalan lebih cepat dan lebih stabil diatas partisi NTFS ini.
KEKURANGAN NTFS
Kekurangan NTFS yang sering dibicarakan adalah kompatibilitas terhadap software atau operating sistem lawas seperti win 9x dan ME. Sistem operasi lama milik microsoft ini tidak mampu membaca file sistem NTFS. Selain itu, beberapa orang menilai bahwa file sistem NTFS ini tidak universal, karena OS selain microsoft tidak mampu melakukan read-write pada partisi NTFS, namun hal ini sudah terselesaikan. Terselesaikan? Ya, saat ini distro linux telah mampu melakukan read-write file sistem NTFS dengan modul ntfs-3g. Ada yang berpendapat bahwa partisi berfile sistem NTFS akan susah diperbaiki jika terjadi masalah, benarkah? Dulu mungkin benar, tapi sekarang belum tentu. Saat ini file sistem NTFS sudah cukup populer, sehingga muncul tool-tool recovery yang mendukung recovery data dan perbaikan partisi berfile sistem NTFS. Bahkan saya pernah mengalami 2 partisi di hardisk saya hilang karena suatu kesalahan, 1 berfile sistem NTFS dan satunya lagi berpartisi FAT32, saya pun melakukan recovery data, hasilnya? Data saya di partisi NTFS kembali 100% dan FAT32 hanya kembali 60%.KESIMPULANSetiap jenis filesistem memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Menurut pendapat saya, NTFS lebih unggul bahkan mungkin microsoft juga berpendapat sama, jika tidak, mengapa default file sistem windows vista dan windows 7 adalah NTFS? Pembaca, silahkan berkomentar jika anda setuju, tidak setuju atau bahkan mau menambah argumen, silahkan

Perbedaan Antara Fat32 DAN NTFS

Berikut ini akan dibandingkan kinerja dan kemampuan dari FAT32 dengan NTFS. Kriteria-kriteria yang menjadi dasar perbandingan kedua system file ini antara lain kecepatan akses, ukuran partisi, dan banyak file, kemanan data, daya tahan, efisiensi penggunaan ruang disk, dan kecocokan dengan system file lainnya.
  1. Kecepatan akses, NTFS dapat mengakses file dengan cepat karena NTFS menyimpan atribut data dalam MFT, namun jika terfragmentasi menjadi banyak bagian, maka perpindahan head dari disk akan memperlambat pengaksesan. Pada FAT32, proses pengaksesan file akan jauh lebih lambat jika file terfregmentasi dan bagian-bagiannya tersebar berjauhan dalam disk.
  2. Ukuran Partisi dan banyak file. Baik NTFS maupun FAT32 mempunyai ukuran maksimum partisi sebesar 2 terabytes. NTFS memiliki ukuran maksimum tidak terbatas. Sedangkan FAT32 terbatas hingga 4GB.
  3. Keamanan dat. NTFS memiliki built in security, yang memungkinkan untuk mengatur perizinan dari masing-masing file maupun direktori. Dan ini tidak dimiliki FAT32.
  4. Daya tahan, NTFS menggunakan standard transaction logging, sehingga pemulihan terhadap kesalahan yang tidak diinginkan dapat dilakukan dengan mudah. Sedangkan FAT32 tidak memilikinya.
  5. Efisiensi penggunaan ruang disk. NTFS lebih hemat daripada FAT32.
  6. Kecocokan dengan system file lain. NTFS tidak dapat membaca partisi FAT32. Sedangkan FAT32 bisa membaca semua partisi baik FAT32 maupun NTFS.

4. Ext 2 (2rd Extented)
EXT2 adalah file sistem yang ampuh di linux. EXT2 juga merupakan salah satu file sistem yang paling ampuh dan menjadi dasar dari segala distribusi linux. Pada EXT2 file sistem, file data disimpan sebagai data blok. Data blok ini mempunyai panjang yang sama dan meskipun panjangnya bervariasi diantara EXT2 file sistem, besar blok tersebut ditentukan pada saat file sistem dibuat dengan perintah mk2fs. Jika besar blok adalah 1024 bytes, maka file dengan besar 1025 bytes akan memakai 2 blok. Ini berarti kita membuang setengah blok per file.
EXT2 mendefinisikan topologi file sistem dengan memberikan arti bahwa setiap file pada sistem diasosiasiakan dengan struktur data inode. Sebuah inode menunjukkan blok mana dalam suatu file tentang hak akses setiap file, waktu modifikasi file, dan tipe file. Setiap file dalam EXT2 file sistem terdiri dari inode tunggal dan setiap inode mempunyai nomor identifikasi yang unik. Inode-inode file sistem disimpan dalam tabel inode. Direktori dalam EXT2 file sistem adalah file khusus yang mengandung pointer ke inode masing-masing isi direktori tersebut.

5. Ext 3 (3rd Extended)
EXT3 adalah peningkatan dari EXT2 file sistem. Peningkatan ini memiliki beberapa keuntungan, diantaranya:
a.Setelah kegagalan sumber daya, “unclean shutdown”, atau kerusakan sistem, EXT2 file sistem harus melalui proses pengecekan dengan program e2fsck. Proses ini dapat membuang waktu sehingga proses booting menjadi sangat lama, khususnya untuk disk besar yang mengandung banyak sekali data. Dalam proses ini, semua data tidak dapat diakses.
Jurnal yang disediakan oleh EXT3 menyebabkan tidak perlu lagi dilakukan pengecekan data setelah kegagalan sistem. EXT3 hanya dicek bila ada kerusakan hardware seperti kerusakan hard disk, tetapi kejadian ini sangat jarang. Waktu yang diperlukan EXT3 file sistem setelah terjadi “unclean shutdown” tidak tergantung dari ukuran file sistem atau banyaknya file, tetapi tergantung dari besarnya jurnal yang digunakan untuk menjaga konsistensi. Besar jurnal default memerlukan waktu kira-kira sedetik untuk pulih, tergantung kecepatan hardware.
b.Integritas data
EXT3 menjamin adanya integritas data setelah terjadi kerusakan atau “unclean shutdown”. EXT3 memungkinkan kita memilih jenis dan tipe proteksi dari data.
c.Kecepatan
Daripada menulis data lebih dari sekali, EXT3 mempunyai throughput yang lebih besar daripada EXT2 karena EXT3 memaksimalkan pergerakan head hard disk. Kita bisa memilih tiga jurnal mode untuk memaksimalkan kecepatan, tetapi integritas data tidak terjamin.
d.Mudah dilakukan migrasi
Kita dapat berpindah dari EXT2 ke sistem EXT3 tanpa melakukan format ulang.








6.    Ext4

     Deskripsi dan Tujuan Ext4 dirilis secara komplit dan stabil berawal dari kernel 2.6.28 jadi apabila distro anda yang secara default memiliki versi kernel tersebuat atau di atas nya otomatis system anda sudah support Ext4 (dengan catatan sudah di include kedalam kernelnya) selain itu versi e2fsprogs harus mengunakan versi 1.41.5 atau lebih. Kelebihan: Telah dinyatakan stabil dan didukung sejak kernel linux 2.6.28. Didesign untuk memberikan performance yang lebih baik dan peningkatan kemampuan. Dapat meningkatkan daya tampung maksimal filesystem ke 1 Exa Byte (1,048,576 Tera Byte), dengan ukuran maksimum filesystem dengan 16 TB untuk maksimum file size nya, Fast fsck, Journal checksumming, Defragmentation support. Mengurangi waktu yang diperlukan untuk melakukan pengecekan hardisk (fsck yang mana pada Filesystem Ext3, setiap 20­30 kali mount). Berdasarkan test benchmark yang dilakukan oleh beberapa benchmarker, Filesystem Ext4 memiliki keunggulan performance yang significant dalam menulis dan membaca file berukuran besar. Filesystem Ext4 menyisihkan filesystem lain seperti xfs, jfs, Reiserfs dan Ext3. Dalam kasus Ubuntu 9.04, filesystem Ext4 di curigai sebagai faktor utama yang mempercepat waktu boot Ubuntu 9.04. Filesystem Ext4 juga meningkatkan umur hidup media flash seperti SSD. Karena filesystem Ext4 tidak melakukan penulisan data layaknya Filesystem Ext3 yang menulis beberapa kali.


7. SWAP
Adapun pengertian Swap adalah : "Ruang pada Hardisk yang dijadikan ruang virtual memory, yang digunakan ketika komputer membutuhkan lebih banyak memory dan space". Fungsinya Swap pada sistem operasi Linux Ubuntu ini adalah apabila memory utama pada komputer kita sudah hampir habis, resource tambahan diambilkan dari memory virtual (Swap) tersebut.

Untuk ukuran Swap pada komputer kita biasanya disesuaikan dengan memory utama kita. Ukuran Swap adalah 2 kali memory utama. Jadi, apabila pada komputer kita terdapat 512 MB maka disarankan membuat Swap 1 GB.

Jika kita menjalankan aplikasi yang rakus memory maka swap sangat membantu pada performa komputer kita. Seperti editing video, nge-game, image processing dan lain-lain













Kamis, 07 Februari 2013 0 komentar

Mengenai Jaringan

Posted by : Unknown


A.    Bandwidth

·         Pengertian Bandwidth

Bandwidth adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi. Dalam kerangka ini, Bandwidth dapat diartikan sebagai perbedaan antara komponen sinyal frekuensi tinggi dan sinyal frekuensi rendah. frekuensi sinyal diukur dalam satuan Hertz. sinyal suara tipikal mempunyai Bandwidth sekitar 3 kHz, analog TV broadcast (TV) mempunyai Bandwidth sekitar 6 MHz.

Bandwidth (lebarpita) dalam ilmu computer adalah suatu penghitungan konsumsi data yang tersedia pada suatu telekomunikasi. Dihitung dalam satuan bits per seconds (bit per detik). Perhatikan bahwa bandwidth yang tertera komunikasi nirkabel, modem transmisi data, komunikasi digital, elektronik, dll, adalah bandwidth yang mengacu pada sinyal analog yang diukur dalam satuan hertz (makna asli dari istilah tersebut) yang lebih tepat ditulis bitrate daripada bits per second.

Dalam dunia web hosting, bandwidth capacity (kapasitas lebarpita) diartikan sebagai nilai maksimum besaran transfer data (tulisan, gambar, video, suara, dan lainnya) yang terjadi antara server hosting dengan komputer klien dalam suatu periode tertentu. Contohnya 5 GB per bulan, yang artinya besaran maksimal transfer data yang bisa dilakukan oleh seluruh klien adalah 5 GB, jika bandwidth habis maka website tidak dapat dibuka sampai dengan bulan baru. Semakin banyak fitur di dalam website seperti gambar, video, suara, dan lainnya, maka semakin banyak bandwidth yang akan terpakai.

·         Bandwidth Komputer

Bandwidth Komputer Di dalam jaringan Komputer, Bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk data transfer rate yaitu jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik). Jenis Bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits per second). Adakalanya juga dinyatakan dalam Bps (bytes per second). Suatu modem yang bekerja pada 57,600 bps mempunyai Bandwidth dua kali lebih besar dari modem yang bekerja pada 28,800 bps. Secara umum, koneksi dengan Bandwidth yang besar/tinggi memungkinkan pengiriman informasi yang besar seperti pengiriman gambar/images dalam video presentation.

·         Digital Bandwidth

Digital Bandwidth adalah jumlah atau volume data yang dapat dikirimkan melalui sebuah saluran komunikasi dalam satuan bits per second tanpa distorsi. Analog Bandwith.

·         Analog Bandwidth

Sedangkan analog Bandwidth adalah perbedaan antara frekuensi terendah dengan frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hertz (Hz) atau siklus per detik, yang menentukan berapa banyak informasi yang bisa ditransimisikan dalam satu saat.

·         Alokasi Bandwidth

Alokasi atau reservasi Bandwidth adalah sebuah proses menentukan jatah Bandwidth kepada pemakai dan aplikasi dalam sebuah jaringan. Termasuk didalamnya menentukan prioritas terhadap berbagai jenis aliran data berdasarkan seberapa penting atau krusial dan delay-sensitive aliran data tersebut. Hal ini memungkinkan penggunaan Bandwidth yang tersedia secara efisien, dan apabila sewaktu-waktu jaringan menjadi lambat, aliran data yang memiliki prioritas yang lebih rendah dapat dihentikan, sehingga aplikasi yang penting dapat tetap berjalan dengan lancar. Besarnya saluran atau Bandwidth akan berdampak pada kecepatan transmisi. Data dalam jumlah besar akan menempuh saluran yang memiliki Bandwidth kecil lebih lama dibandingkan melewati saluran yang memiliki Bandwidth yang besar. Kecepatan transmisi tersebut sangat dibutuhkan untuk aplikasi Komputer yang memerlukan jaringan terutama aplikasi real-time, seperti videoconferencing. Penggunaan Bandwidth untuk LAN bergantung pada tipe alat atau medium yang digunakan, umumnya semakin tinggi Bandwidth yang ditawarkan oleh sebuah alat atau medium, semakin tinggi pula nilai jualnya. Sedangkan penggunaan Bandwidth untuk WAN bergantung dari kapasitas yang ditawarkan dari pihak ISP, perusahaan harus membeli Bandwidth dari ISP, dan semakin tinggi Bandwidth yang diinginkan, semakin tinggi pula harganya. sebuah teknologi jaringan baru dikembangkan dan infrastruktur jaringan yang ada diperbaharui, aplikasi yang akan digunakan umumnya juga akan mengalami peningkatan dalam hal konsumsi Bandwidth. Video streaming dan Voice over IP ([[VoIP]]) adalah beberapa contoh penggunaan teknologi baru yang turut mengonsumsi Bandwidth dalam jumlah besar.



B.PAKET/Packet

Sniffer Paket (arti tekstual: pengendus paket — dapat pula diartikan 'penyadap paket') yang juga dikenal sebagai Network Analyzers atau Ethernet Sniffer ialah sebuah aplikasi yang dapat melihat lalu lintas data pada jaringan komputer. Dikarenakan data mengalir secara bolak-balik pada jaringan, aplikasi ini menangkap tiap-tiap paket dan kadang-kadang menguraikan isi dari RFC (Request for Comments) atau spesifikasi yang lain. Berdasarkan pada struktur jaringan (seperti hub atau switch), salah satu pihak dapat menyadap keseluruhan atau salah satu dari pembagian lalu lintas dari salah satu mesin di jaringan. Perangkat pengendali jaringan dapat pula diatur oleh aplikasi penyadap untuk bekerja dalam mode campur-aduk (promiscuous mode) untuk "mendengarkan" semuanya (umumnya pada jaringan kabel).


Sniffer paket dapat dimanfaatkan untuk hal-hal berikut:
1)      Mengatasi permasalahan pada jaringan komputer.
2)      Mendeteksi adanya penyelundup dalam jaringan (Network Intusion).
3)      Memonitor penggunaan jaringan dan menyaring isi isi tertentu.
4)      Memata-matai pengguna jaringan lain dan mengumpulkan informasi pribadi yang dimilikanya (misalkan password).
5)      Dapat digunakan untuk Reverse Engineer pada jaringan.





C.      Collision ( Tabrakan Data)


Pengertian Collision Domain dan Broadcast Domain

Collision domain

Collision Domain adalah segmen jaringan fisik (physical) di mana paket data dapat bertabrakan dengan satu sama lain ketika dikirim pada medium bersama, khususnya, bila menggunakan protokol jaringan Ethernet. Sebuah tabrakan jaringan terjadi ketika lebih dari satu untuk mengirim paket pada segmen jaringan pada waktu yang sama. Tabrakan diselesaikan menggunakan carrier sense multiple access atau variannya di mana paket yang bersaing akan dibuang dan kembali mengirim satu per satu. Hal ini menjadi sumber inefisiensi dalam jaringan.

Situasi ini biasanya ditemukan dalam lingkungan hub dimana setiap segmen host terhubung ke sebuah hub yang merepresentasikan hanya satu collision domain dan hanya satu broadcast domain. Collision domain juga ditemukan dalam jaringan nirkabel seperti Wi-Fi. Hanya satu perangkat di collision domain dapat mengirimkan pada satu waktu, dan perangkat lain dalam domain yang mendengarkan jaringan untuk menghindari tabrakan data. Karena hanya satu perangkat dapat transmisi pada satu waktu, bandwidth jaringan total dibagi di antara semua perangkat. Collision juga menurunkan efisiensi jaringan pada collision domain, jika dua perangkat transmisi secara bersamaan, tabrakan terjadi, dan kedua perangkat harus mengirim ulang di lain waktu. Untuk meringankan jaringan collision domain, disarankan untuk menggunakan switch yang meningkatkan jumlah collision domain, tapi menurun ukuran setiap domain collision’s. Hal ini karena setiap port pada switch adalah collision domain sendiri.

Beberapa hal yang menjadi karakteristik collision domain :

v     Dipisahkan oleh perangkat yang bekerja pada layer 2
(data link), seperti : bridge dan switch layer 2.
v     Digunakan untuk mengatur lalu lintas data (traffic flow).
v     Menggunakan MAC address untuk identifikasi perangkat.
v     Mengurangi jumlah perangkat pada sebuah segmen dengan
cara memperbanyak jumlah segmen.








D.     Repeater

 Dalam sistem komunikasi digital, repeater adalah perangkat yang menerima digital sinyal pada media transmisi elektromagnetik atau optik dan meregenerasi sinyal sepanjang kaki berikutnya medium.  Dalam media elektromagnetik, repeater mengatasi pelemahan yang disebabkan oleh ruang bebas elektromagnetik-bidang divergensi atau hilangnya kabel.  Serangkaian repeater memungkinkan perluasan sinyal jarak jauh.

 Repeater menghapus yang tidak diinginkan kebisingan di sinyal masuk.  Tidak seperti analog sinyal, sinyal digital asli, bahkan jika lemah atau terdistorsi, dapat dengan jelas dirasakan dan dipulihkan.  Dengan transmisi analog, sinyal yang restrengthened dengan amplifier yang sayangnya juga memperkuat kebisingan serta informasi.  Karena sinyal digital tergantung pada ada atau tidak adanya tegangan, mereka cenderung untuk mengusir lebih cepat daripada sinyal analog dan perlu lebih sering mengulanginya.  Sedangkan amplifier sinyal analog berjarak pada 18.000 interval meter, repeater sinyal digital.biasanya ditempatkan pada 2.000 sampai 6.000 meter interval.

 Dalam nirkabel sistem komunikasi, repeater terdiri dari penerima radio, amplifier, pemancar, isolator, dan dua antena.  Pemancar menghasilkan sinyal pada frekuensi yang berbeda dari sinyal yang diterima.  Hal ini disebut frekuensi offset diperlukan untuk mencegah sinyal kuat dari menonaktifkan penerima.  Isolator menyediakan perlindungan tambahan dalam hal ini.  Sebuah repeater, ketika strategis terletak di atas sebuah gedung tinggi atau gunung, dapat meningkatkan kinerja jaringan nirkabel dengan memungkinkan komunikasi jarak jauh lebih besar daripada yang mungkin tanpa itu. Dalam satelit nirkabel, sebuah repeater (lebih sering disebut transponder ) menerima sinyal uplink dan mentransmisikan kembali mereka, sering pada frekuensi yang berbeda, ke lokasi tujuan. Dalam telepon seluler sistem, repeater adalah salah satu dari sekelompok transceiver di area geografis yang secara kolektif melayani pengguna sistem.

Dalam serat optik jaringan, repeater terdiri dari fotosel, amplifier, dan dioda pemancar cahaya (LED) atau inframerah-emitting diode (IRED) untuk setiap sinyal cahaya atau IR yang membutuhkan amplifikasi.  Repeater serat optik beroperasi pada tingkat daya yang jauh lebih rendah daripada repeater nirkabel, dan juga jauh lebih sederhana dan lebih murah.  Namun, desain mereka membutuhkan perhatian yang cermat untuk memastikan bahwa sirkuit internal kebisingan diminimalkan.

Repeater umumnya digunakan oleh komersial dan radio amatir operator untuk memperluas sinyal dalam rentang frekuensi radio dari satu penerima yang lain.  Ini terdiri dari repeater drop, mirip dengan sel-sel di radio selular, dan repeater hub, yang menerima dan memancarkan kembali sinyal dari dan ke sejumlah arah. Sebuah bus link repeater satu komputer bus ke bus di komputer lain chassis , pada dasarnya chaining satu komputer ke komputer lain.

0 komentar

Copyright © 2012 Galery Information | Naruto Vs Sasuke V2 Theme | Designed by Johanes DJ